SEMARANG – Unwahas melepas 44 mahasiswa untuk menjadi bagian dari program Outbound Mobility 2024 menuju Malaysia, Thailand, Kamboja, dan Belgia.
“Outbound Mobility merupakan program rutin yang dilaksanakan Unwahas dengan tujuan meningkatkan wawasan internasional bagi mahasiswa,” papar Rektor Prof Dr Mudzakkir Ali Jumat 5 Juli 2024 di Kampus Menoreh Sampangan Gajahmungkur.
Lewat Outbound Mobility 2024, mahasiswa diharapkan dapat mengembangkan kemampuan akademik, sosial, dan profesional mereka di lingkungan internasional, serta membawa nama baik universitas di kancah global.
Mudzakkir Ali berpesan kepada mahasiswa yang berangkat, untuk menjaga nama baik universitas serta memanfaatkan kesempatan ini secara maksimal untuk memperluas pengalaman dan pengetahuan mereka di luar negeri.
Pada tahun ini, aktivitas Outbound Mobility 2024 beragam, di antaranya magang internasional, kuliah kerja nyata internasional dan praktik pengalaman lapangan (PPL) internasional serta lainnya.
Ada tiga mahasiswa untuk mengikuti Erasmus Bootcamp di Hasselt University Belgia. Kemudian, tiga mahasiswa mengikuti Summer Camp di Universiti Malaysia Kelantan (UMK) serta lainnya tersebar di berbagai negara tujuan.
Ragam kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan kompetensi serta perspektif global mahasiswa kampus itu.
“Kami berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan akademik dan profesional mahasiswa melalui berbagai inisiatif internasional seperti ini,” imbuh Mudzakkir Ali.
Ini merupakan upaya dari universitas dalam mempersiapkan generasi muda yang siap bersaing di tingkat global.
Pada kesempatan itu hadir Wakil Rektor Prof Dr Helmy Purwanto, Dr Andi Purwono ,Dr Khanifah dan Dr Nur Cholid.
Wakil Rektor Nur Cholid mengaku bertanggungjawab untuk mendampingi mahasiswa ke Negara Kamboja.***